Cara pembuatan kolam terpal
Berikut ini adalah merupakan cara pembuatan kolam terpal dengan lengkap.
Proses / tata cara pembuatan kolam terpal dengan menggunakan bahan dasar :
1. Bambu yang besar
2. Kayu kaso
3. Kawat
4. Paku
5. Paralon untuk pembuangan
6. Sekam
7. Terpal
Ada beberapa cara untuk pembuatan kolam terpal, bisa disesuaikan
sesuai dengan keinginan. Untuk kolam terpal yang akan dibahas pada
kesempatan kali ini adalah pembuatan kolam terpal dengan panjang 6m,
lebar 4m, dan tinggi 1m (tanpa digali)
Tahapan dalam pembuatan kolam terpal adalah sebagai berikut :
1. Potong bambu setinggi 1,2m.
2. Potong kayu kaso sepanjang 6m, 4m, dan tinggi 1,5meter
3. Tancapkan kayu kaso sebagai tulang-tulang kolam (yang ditanam ditanah 50cm, yg naik 1m)
4. Paku dan pasang kayu-kayu yang telah dipotong tersebut
5. Setelah tulang-tulang terpasang dengan baik, pasang bambu
disekeliling kolam bagian dalam ( ditanam 20cm, naik 1m) secara rapat,
lalu di paku
6. Bikin kamalir yang bertujuan mengumpulkan ikan ditengah2 dan dipojok tengah pada saat panen
7. Tebar sekam di atas tanah kolam dan diratakan (dibutuhkan 4karung sekam untuk kolam 6×4)
8. Siapkan & potong paralon pembuangan ( yang bertujuan untuk menguras kolam pada saat panen lele)
9. Sambungkan paralon ke terpal, lalu terpal dipasang
10. Pemasangan terpal harus hati-hati dan diperhatikan betul pinggir
kolam dari setiap sisi agar menapak di dasar ( jangan sampai
menggantung)
11. Pemasangan terpal harus menggunakan air agar tidak menggantung terpalnya
12. Setelah bagian dasar sudah menapak semua, paku dan dikawat seluruh sisi terpal.
13. Semprotkan air ke seluruh sisi terpal, lalu buang air nya sampai habis
14. Setelah terpal terpasang dengan baik, pasang kayu kaso di masing-masing siku kolam
15. Isi air kolam dan lakukan pengomposan
16. Kolam terpal siap dipakai
Selamat mencoba, salam lelesangkuriangku.com
*tolong cantumkan sumber apabila ingin mengcopy artikel ini.
Proses pembuatan kolam terpal
Cara mengukur kolam terpal
Cara mengukur terpal pada kolam terpal adalah sangat mudah. untuk
anda yang masih bingung, terpal yang dipergunakan untuk kolam dapat
diukur dari panjang, lebar, dan tinggi kolam. rumusannya adalah sebagai
berikut :

(Panjang kolam+ (2 x tinggi kolam)) x (lebar + (2 x tinggi kolam))
contoh 1:
kolam ukuran 5m x 3m tinggi 1,5meter, berarti terpal yang dibutuhkan adalah :
Panjang = 5m, lebar = 3m, tinggi = 1,5m. rumusnya (5+(2×1,5)) x (3+(2×1,5)) = 8m x 6m.
contoh 2:
kolam ukuran 6m x 4m tinggi 1meter, berarti terpal yang dibutuhkan adalah :
Panjang = 6m, lebar = 4m, tinggi = 1m. rumusnya (6+(2×1)) x (4+(2×1)) = 8m x 6m
contoh 3:
kolam ukuran 3m x 2m tinggi 0,5 meter, berarti terpal yang dibutuhkan adalah :
Panjang = 3m, lebar = 2m, tinggi = 0,5m. rumusnya (3+(2×0,5)) x (2+(2×0,5)) = 4m x 3m
catatan : jika ingin terpal bisa melipat keluar (tidak
pas-pasan), maka ukuran terpal dilebihkan masing2 0,5m. contoh : ukuran
terpal seharusnya 8m x 6m, menjadi 8,5m x 6,5m.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar